Kepercayaan diri dan sikap menyenangkan merupakan dua hal yang seiring sejalan. Kita selalu tertarik, kagum, dan cenderung menyukai orang-orang yang tampak terkendali dan tenang, serta kita tidak tertarik pada orang yang selalu minder.
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah aspek fisiologis dan kecemasan. Misalnya,setelah selesai makan banyak, mengapa kita agak merasa senang dan santai? Sebenarnya hal itu terjadi karena kadar gula darah dalam keadaan stabil, sehingga tubuh tidak banyak menghasilkan hormon adrenalin untuk mengimbangi fluktuasi. Hal ini menjaga keseimbangan kadar gula darah dan membuat pikiran tenang, sehingga Anda dapat berfikir lebih jernih.
Aspek penting lain yang perlu diperhatikan adalah bahwa tindakan-tindakan yang memperlihatkan bahwa Anda tenang, lebih tenang, dan santai. Jadi, dengan melakukan perilaku tertentu dan menghindari perilaku lainnya, Anda bisa mempertahankan ketenangan dan keseimbangan batin.
Dengan mengubah keadaan fisiologis, Anda sebenarnya bisa mengubah kimia otak Anda. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa ketika tersenyum, sesungguhnya kita sedang membuat suasana hati menjadi lebih baik. Sementara itu, kita akan tersenyum lebar jika hati kita senang, hal ini memang benar.
Namun ada bukti kuat yang menunjukan bahwa tindakan tersenyum itu sendiri bisa mengubah kondisi emosi dan membuat lebih bahagia. Sebaliknya, ketika Anda mengernyitan dahi semenit atau lebih, kondisi bisa berubah manjadi buruk. Suasana hati memang dapat mencerminkan keadaan fisik kita, begitu juga sebaliknya. Keadaan fisik juga dapat mengubah suasana hati. Faktor-faktor dominan mempengaruhi suasana hati dan kondisi emosi seseorang yakni sebagai berikut:
Tersenyum, perilaku ini merupakan isyarat secara umum bahwa Anda adalah orang yang menyenangkan. Sekali lagi, bebrapa penelitian menunjukkan bahwa tindakan tersenyum bisa menenangkan diri Anda dan benar-benar membuat kita merasa lebih relax (santai).
Bernafas, ketika gelisah kebanyakkan orang cenderung menahan nafas. Bernafaslah dalam-dalam dan teratur. Hal ini bisa menenangkan Anda dengan cepat dan dapat membuat lebih mudah berfikir, bereaksi, serta berbicara dengan jelas dan percaya diri.
Posisi Berdiri, dengan posisi berdiri, audience mengerti apakah Anda sedang grogi ataupun dalam kepercayaan diri yang tinggi. Perhatikan posisi berdiri Anda, pastikan badan Anda tegap menghadap ke audience dan kita boleh meniru sosok Ir.Soekarno dengan cara berpidatonya yang sangat luar biasa bahkan dikagumi diseluruh dunia. Posisi kaki beliau ketika berpidato sedikit membuka atau selebar bahu, dan salah satu kaki (kiri atau kanan) maju ke depan, sedikit menyerong, sehingga membentuk seperti jam 10. Hal ini selalu dilakukan Presiden pertama Indoneisa, bahkan sekarang banyak dititu oleh teman-teman aktivis mahasiswa ketika orasi di depan umum, tentu hal ini dilakukan agar membuat diri Anda semakin santai.
Sistem syaraf pusat terdiri atas otak dan urat syaraf tulang belakang. Anda tidak mungkin bisa benar-benar menenangkan pikiran jika Anda tidak mengendurkan urat syaraf tulang belakang Anda. Jika diperhatikan keadaan orang yang sedang gugup dan cemas, tubuh mereka sering tegang dan kaku. Selain senyum dan tari nafas yang dalam, agar meraih keberhasilan, cobalah melepaskan diri Anda dari emosi negatif dan menenangkan diri dalam beberapa menit, setiap saat dan sesering mungkin.
0 Response to "Teknik Agar Tampil Tenang, Percaya Diri, dan Terkendali dalam Situasi Apapun"
Post a Comment